Langkat | Tajamnews.co.id —
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kecamatan Gebang, Kamis malam (2/10/2025), berubah menjadi momentum muhasabah kolektif bagi masyarakat. Ratusan warga tampak antusias menyambut kedatangan Bupati Langkat H Syah Afandin, SH, yang hadir bersama sejumlah pejabat penting Pemkab Langkat.
Kehadiran Bupati bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan penegasan bahwa nilai-nilai keteladanan Rasulullah harus menjadi dasar moral dalam kehidupan sosial, pemerintahan, dan kepemimpinan.
Acara yang dirangkai dengan Festival Barjanji dan Marhaban itu mengusung tema:
> “Dengan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW mari kita jadikan akhlak Nabi Muhammad sebagai suritauladan menuju pribadi yang lebih baik dan muslim yang kaffah.”
Dalam sambutannya, Syah Afandin menekankan pentingnya menjadikan Maulid sebagai refleksi diri.
> “Peringatan maulid merupakan bentuk introspeksi, sejauh mana peran yang kita lakukan dalam mencontoh perilaku Rasulullah Muhammad SAW,” ujarnya dengan nada teduh namun penuh penekanan moral.
Bupati yang dikenal dekat dengan masyarakat itu menilai kehadiran warga lintas golongan di acara tersebut sebagai simbol kuatnya solidaritas sosial di Langkat.
> “Malam ini seluruh warga Gebang berkumpul dengan berbagai golongan dan disatukan di acara yang sangat mulia. Ini karunia Allah SWT atas kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW,” ucapnya.
Tidak berhenti di situ, Syah Afandin juga mengajak jamaah yang hadir untuk mendoakan almarhum mantan Bupati Langkat, H. Ngogesa Sitepu, sebagai bentuk penghormatan dan kontinuitas nilai kepemimpinan daerah.
Dari sisi sosial, acara ini memperlihatkan sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam memperkuat nilai religius di tengah arus modernisasi. Festival Barjanji dan Marhaban bukan hanya ajang seremonial keagamaan, tetapi juga wadah pelestarian budaya Islam lokal yang kini mulai jarang digelar secara besar.
Hadir pula sejumlah pejabat daerah seperti Sekda Langkat Amril, S.Sos., M.AP, Kadis Kominfo Wahyudiharto, S.STP, M.Si, Kadis Sosial Taufik Rieza, S.STP, MAP, Kadis Koperasi H. Syahrizal, S.Sos, M.Si, Kabag Kesra Muhammad Suhaimi, S.STP, M.SP, Plt Camat Gebang Drs. M. Iskandarsyah, serta unsur Forkopimcam Gebang.
Acara kemudian ditutup dengan tausiah oleh Ustadz Irfan Yusuf (Rahul) yang menegaskan pentingnya meneladani akhlak Rasul dalam kehidupan keluarga, sosial, dan pemerintahan.
Pesan moral Maulid di Gebang tahun ini menjadi jelas: keteladanan bukan sekadar ucapan, melainkan cerminan nyata dari akhlak yang dihidupkan dalam tindakan.
(Rosdiana Br Purba)
