Simalungun – tajamnews.co.id Rabu, 6 Agustus 2025 Peristiwa menggemparkan terjadi di Jl. Veteran, Perdagangan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Seorang anak laki-laki keturunan Tionghoa ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan di dalam kamar rumahnya pada Rabu siang (06/08/2025). Korban ditemukan dengan kepala terbungkus kain dan tangan terikat ke belakang menggunakan tali.
Korban yang diketahui masih duduk di bangku SMP ini diduga kuat menjadi korban pembunuhan saat ditinggal orang tuanya bepergian ke Berastagi, Kabupaten Karo, sejak hari Minggu lalu. Menurut keterangan keluarga, saat ditinggal, korban berada dalam kondisi sehat dan tidak ikut serta lantaran harus mengikuti kegiatan sekolah.
"Senin masih aktif sekolah, kami sempat telepon dan dia jawab," ungkap salah satu kerabat korban. Namun, kecurigaan mulai muncul ketika pada hari Selasa, ponsel korban tidak lagi aktif dan saat pihak keluarga menghubungi sekolah, diketahui bahwa korban tidak hadir.
Kekhawatiran semakin memuncak hingga akhirnya pada Rabu siang, rumah kediaman korban didobrak oleh pihak keluarga bersama warga setempat. Pemandangan tragis langsung menyambut mereka — korban ditemukan tak bernyawa dengan kondisi yang memperkuat dugaan tindak kekerasan atau pembunuhan.
Petugas keamanan setempat yang tiba di lokasi langsung mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) sambil menunggu tim dari Polres Simalungun untuk proses evakuasi dan penyelidikan lebih lanjut.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait motif maupun identitas pelaku. Jenazah korban akan segera dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi sebagai bagian dari proses penyidikan.
Pihak keluarga dan warga sekitar berharap agar aparat kepolisian segera mengungkap pelaku dan motif di balik kejadian tragis ini.
Editor : [Tjm] Sumber : Laporan langsung warga dan keluarga korban
