Floating Image
Floating Image
Jumat, 4 Juli 2025

*Audiensi di Kantor Camat Silou Kahean, Warga Pardomuan Bandar Nyatakan Belum Puas atas Penjelasan Pangulu*


Oleh admintajam
24 Juni 2025
tentang Daerah
*Audiensi di Kantor Camat Silou Kahean, Warga Pardomuan Bandar Nyatakan Belum Puas atas Penjelasan Pangulu* - TajamNews

-

2417 views



Silou Kahean Tajamnews.co.id, 24 Juni 2025 — Puluhan warga Nagori Pardomuan Bandar menghadiri rapat audiensi yang digelar di Kantor Camat Silou Kahean pada Selasa (24/6) pukul 10.00 wib, guna menyampaikan berbagai keluhan dan aspirasi mereka secara langsung kepada Pangulu Pardomuan Bandar. Namun, hasil pertemuan tersebut dinilai belum memuaskan.

Audiensi yang dimediasi oleh pihak Kecamatan Silou Kahean itu dihadiri oleh pihak kecamatan yang di wakili oleh kasi PEM Johansen Damanik, Pangulu Pardomuan Bandar, tokoh masyarakat,pihak Koramil, pihak Polsek silou kahean Babhinkabtibmas, serta perwakilan warga dari berbagai dusun. Dalam pertemuan tersebut, warga secara terbuka menyampaikan berbagai persoalan yang terjadi di nagori, mulai dari dugaan kurangnya transparansi pemerintahan, pengelolaan dana desa, hingga pelayanan administrasi yang dinilai lamban dan tidak berpihak kepada masyarakat.

“Kami datang karena ingin jawaban yang jelas. Tapi yang kami terima hanya penjelasan normatif yang tidak menyentuh inti persoalan,” ujar salah satu warga, [Rosman purba], dalam forum audiensi tersebut.

Pangulu Pardomuan Bandar  sempat memberikan klarifikasi atas sejumlah isu yang disampaikan warga, namun penjelasan tersebut tidak sepenuhnya diterima. Beberapa warga bahkan mempertanyakan kembali komitmen dan akuntabilitas Pangulu dalam menjalankan roda pemerintahan nagori.

“Sudah terlalu lama kami bersabar. Kami butuh perubahan yang nyata, bukan sekadar janji dan alasan,” tegas"warga".

Meski suasana audiensi berlangsung cukup tertib, ketegangan sesekali muncul ketika warga merasa tidak mendapatkan jawaban yang mereka harapkan. Pihak Kecamatan Silou Kahean sendiri berjanji akan menindaklanjuti hasil audiensi ini dan mengawal proses dialog lanjutan antara warga dan pemerintah nagori.

Namun hingga akhir pertemuan, belum ada keputusan konkret atau solusi yang mampu meredakan ketidakpuasan warga. Beberapa peserta audiensi bahkan menyatakan bahwa pertemuan berikutnya harus melibatkan instansi pengawasan di tingkat kabupaten untuk menjamin keadilan dan transparansi.

“Kami belum puas. Kalau tidak ada perubahan, kami akan cari jalur hukum atau melapor ke inspektorat,” ujar seorang warga sebelum meninggalkan kantor camat.

Rapat audiensi ini menjadi gambaran jelas bahwa hubungan antara warga dan pemerintah nagori masih membutuhkan pembenahan serius, terutama dalam hal komunikasi, transparansi, dan pelayanan publik yang berkeadilan.

Menurut keterangan dari warga bahwa pangulu pardomuan bandar belum bisa menjadi penengah bagi masayarakat karena dia (pangulu) selalu mementingkan diri sendiri"tutup warga".

O.D // TAJAM NEWS

Penulis

admintajam

Berita Lainnya dari Daerah